Sabtu, April 27, 2024
KIM CENDRAWASIHUTAMA

Sambut LCCK Tahun 2018, Diskominfo Kota Malang Gelar Pelatihan Menulis

Dalam rangka memberikan pembinaan kepada Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Kota Malang, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Malang menggelar kegiatan bertajuk ‘Kreatif Menulis Blog yang Komunikatif’.

Kegiatan ini digelar di Ruang Rapat Kelurahan Kasin, Kecamatan Kasin, Kota Malang, Jumat (16/03/2018). Dalam acara ini, Dinas Kominfo menghadirkan dua pemateri yaitu Ramli Prayoga dan Indra Hadianto dari Bidang Informasi Publik Dinas Kominfo Kota Malang.

Ramli Prayoga dalam materinya memaparkan tentang bagaimana cara mudah menulis berita, terutama  berita langsung (straight news) yang sangat cocok untuk setiap kegiatan.

“Bagi penulis pemula, menulis berita itu dianggap sebagai sesuatu yang berat. Maka dari itu butuh latihan yang terus menerus agar kita semakin terbiasa,” jelasnya.

Dalam menulis, lanjutnya, kadang sering penulis pemula menadapat kebuntuan atau tidak tahu lagi apa yang akan ditulis. Tentu hal ini adalah sebuah persoalan biasa bagi setiap penulis. Pada intinya, menulis itu adalah sebuah kebiasaan. Bukan hobi atau pun sebuah bakat dalam menulis.

Lebih jauh Ramli mengatakan, bahwa menulis itu hanya perlu latihan dan latihan. Tidak ada cara lain untuk bisa menulis. Selain itu, tambahnya, seorang penulis harus ahli literasi atau pun harus suka membaca.

“Dalam menulis harus mengumpulkan bahan tulisan, tentukan sudut pandang atau angle berita, mulailah menulis berita yang terstruktur, kemudian revisilah untuk meminimalisir kesalahan dalam penulisan,” imbuhnya lagi saat menjelaskan cara mudah menulis berita cepat.

Seringkali, sambungnya, penulis pemula mengawali sebuah tulisan dengan tergesa-gesa. Artinya, penulis pemula menginginkan tulisan yang sempurna pada tulisan pertama. Jadi dalam menulis, biasanya akan langsung mengedit atau merevisi apa yang ditulisnya. Tentu hal ini salah dalam teknik menulis. Seharusnya, seorang penulis harus menyelesaikan terlebih dahulu salah satu karyanya. Jika karyanya sudah selesai ditulis, maka tinggalkan untuk beberapa menit. Kemudian, barulah penulis itu kembali merevisi.

“Tujuan dari cara ini adalah, untuk mengembalikan otak tetap fresh saat mengedit. Karena sudah dipastikan tulisan pertama akan banyak kesalahan, baik itu typo, kurang sempurnanya kalimat, data yang tidak sesuai, dan lain-alin,” kata Ramlli.

Selain itu, kemungkinan besar akan ada kekurangan dalam penggunaan rumus jurnalistik, yakni 5W 1H. Itulah pentingnya merevisi kembali tulisan yang sudah diselesaikan.

Sementara itu, dalam kesempatan ini juga dijelaskan berbagai hal tentang persiapan Lomba Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) Jawa Timur 2018. Dalam acara ini, Dinas Kominfo Kota Malang menghadirkan 14 KIM di Kota Malang. Tahun 2018 ini, yang menjadi perwakilan LCCK Jawa Timur 2018 dari Kota Malang akan diwakili oleh KIM Cenderawasih Kelurahan Kasin, Kota Malang.

“Dalam lomba LCCK tahun ini, kita berharap KIM Cenderawasih ini bisa mengharumkan nama Kota Malang di tingkat provinsi,” kata Indra Hadianto saat menyampaikan tentang persiapan menghadapi LCCK 2018.

Sebelumnya, kata dia, KIM Tlogomas pada tahun 2016 sudah mengharumkan nama Kota Malang pada LCCK 2016.

“Kita berharap pada LCCK tahun ini Kota Malang kembali meraih prestasi yang membanggakan itu. Oleh karena itu, kepada KIM Cenderawasih harus giat dalam mempersiapkan segala sesuatunya dalam lomba ini,” sambungnya.

Tak hanya KIM Cenderawasih, tapi KIM Tlogomas yang sudah pernah menang harus siap membantu KIM Cenderawasih dalam meraih prestasi ini.

“Kita harus sama-sama mempertahankan juara itu untuk Kota Malang ini, agar selalu dikenal dengan prestasinya,” tutup Indra Hadianto.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.