KIM Lowokwaru, Lowokwaru – Dalam upaya penyelamatan terhadap perekonomian di tengah pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir, pemerintah menjalankan program Jaring Pengaman Sosial, salah satunya Bantuan Sosial Tunai (BST) yang disalurkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) melalui PT Pos Indonesia. Pembagian BST Kemensos sudah dilakukan di berbagai daerah di Indonesia termasuk di Kota Malang. Rabu (21/07/2021), di Kelurahan Lowokwaru penyaluran BST kepada 383 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah dilakukan.

Penyaluran BST tetap dilakukan di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, sehingga PT Pos Indonesia membagi dalam beberapa sesi. Cara itu dilakukan untuk mencegah timbulnya kerumunan saat pembagian BST berlangsung, sehingga dapat mengurangi rantai penyebaran Covid-19.

Acara penyaluran berjalan dengan aturan protokol kesehatan yang cukup ketat. Terlihat masyarakat pun datang dan mematuhi ketentuan yang berlaku, sehingga acara berjalan dengan cukup lancar dan tidak terlihat adanya antrian panjang pada saat pembagian BST.

Pewarta : KIM Lowokwaru

KIM Gerabah, Penanggungan – Dalam satu minggu terakhir, beberapa warga Kelurahan Penanggungan terpapar Covid-19. Untuk menangani hal ini, Lurah Penanggungan, Solikin S.Sos, M.Si dibantu Satgas Covid-19 Penanggungan dan Tenaga Kesehatan dari Puskesmas Arjuno melaksanakan beberapa tindakan.

Pada warga terpapar yang melaksanakan isolasi mandiri di rumah, Lurah dan Satgas menyempatkan diri untuk meninjau, memberikan dukungan dan juga bantuan vitamin dan suplemen untuk mempercepat peningkatan imun.

Sementara untuk warga terpapar yang tidak bisa melaksanakan isolasi mandiri di rumah, dilaksanakan penjemputan warga yang terpapar covid dari rumah ke Safe House (di Jalan Kawi).

Disampaikan oleh Lurah, “Koordinasi dan kerjasama yang baik antara perangkat, nakes dan satgas sangat dibutuhkan untuk membantu mengatasi permasalahan warga yang terpapar Covid-19. Perangkat RT/RW juga sangat diharapkan untuk bisa mendukung warganya yang sedang melaksanakan isolasi mandiri”.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Gerabah, Penanggungan – Camat Klojen Drs. Heri Sunarko M.Si bersama jajaran Forum Komunitas Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Klojen melaksanakan sosialisasi dan Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dalam rangka menindaklanjuti Implementasi Inmendagri no. 15 tahun 2021 dan SE. Walikota Malang no. 35 tahun 2021 di wilayah Kecamatan Klojen.

Operasi yang dilaksanakan pada hari Rabu (14/7/2021) ini, diawali dengan apel bersama di Kantor Kelurahan Penanggungan, Jln. Terusan Cikampek Kota Malang.

Para pimpinan yang hadir pada operasi gabungan ini diantaranya Camat Klojen Drs. Heri Sunarko M.Si, Danramil Klojen Kapten Arm. Hadi Supratikno, Wakapolsek Klojen AKP Tukimin Hadi, Lurah Penanggungan Solikin, S.Sos, M.Si beserta KaSi Pemerintahan & Trantib, dan didukung Babinsa, Bhabinkamtibmas, Linmas, dan ketua LPMK Penanggungan. Pada kesempatan ini juga ikut serta SatpolPP Kota Malang.

Berangkat dari kantor Kelurahan Penanggungan pada pukul 20.15 WIB, rombongan melewati jalan Veteran, Bogor, Mayjen Panjaitan, Simpang Ijen, Jakarta, kemudian ke BS. Riyadi. Selama perjalanan Camat Klojen memberikan sosialiasi melalui pengeras suara. “Terapkan protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 dapat semakin ditekan, jika tidak ada kepentingan sebaiknya jangan keluar rumah,” ujar Camat Klojen.

Rombongan berhenti di jalan BS. Riyadi dimana para pimpinan rombongan menemui tempat usaha yang masih buka, dan langsung memberikan peringatan sekaligus meminta tim SatpolPP untuk menindak pemilik (membuatkan BAP) karena telah melanggar aturan pada PPKM Darurat.

Berlanjut ke jalan Bromo, hal serupa juga dilakukan oleh Camat Klojen dan Forkopimcam Klojen, dimana tercatat ada satu tempat makan yang masih melayani pembeli. Pemilik juga ditegur supaya hanya melayani pembelian untuk dibawa pulang (take away), dan tutup pada pukul 20 WIB.

Sebagai konsekuensi dari pelanggaran, kursi-kursi tamu diikat tali sebagai simbolisasi agar tidak dipergunakan dan pemilik tempat usaha diminta untuk menandatangani berita acara agar tidak mengulangi pelanggarannya.

Operasi gabungan berjalan dengan lancar, dan diakhiri dengan apel penutup di kantor Kelurahan Penanggungan.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Lestari, Tunjungsekar – Minggu, 18 JULI 2021, Kampung Tangguh RW 01 Kelurahan Tunjungsekar berinisiatif mengadakan “Caring Bareng” seluruh warga, dengan tetap menjaga protokol kesehatan dan jaga jarak, yang dikondisikan oleh masih-masing RT. Tak sedikit warga yang antusias sambil senam pagi bersama. Giat ini dilaksanakan untuk ikhtiar bersama untuk mendapatkan Vitamin D demi meningkatkan imun dan memerangi virus Covid-19 yang belakangan ini menjadi momok di Indonesia.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga di barengi kampanye penggunaan masker dengan bagi bagi masker dan vitamin gratis bagi warga dan pembagian propolis, yakni obat herbal untuk meningkatkan imunitas kepada seluruh RT sebagai apresiasi garda terdepan penanganan Covid di RW 01.

Terimakasih kepada pihak yang banyak membantu dalam kegiatan ini!

Pewarta : KIM Lestari

KIM Gerabah, Penanggungan – KIM Gerabah Penanggungan berkesempatan mengikuti Pelatihan Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Komunikasi Sektor Air Minum dan Sanitasi yang diselenggarakan atas kerja sama USAID IUWASH dengan Forum KIM Kota Malang. Acara yang diselenggarakan via Zoom pada Senin dan Selasa, 12-13 Juli 2021 ini mengundang narasumber Cheerli dan Fadi Filip dari Sekretariat Pokja PPAS Nasional.

Dalam acara yang diikuti oleh perwakilan KIM Kota Malang ini peserta mendapat materi seputar cara kerja media sosial yang meliputi penyusunan rencana kerja publikasi di media sosial dan cara pembuatan konten yang menarik bagi masyarakat.

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan KIM makin terampil mengelola informasi di kota Malang dan dapat mengangkat isu seputar air minum, sanitasi dan hygiene yang ada di lingkungan sekitar.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Gerabah, Penanggungan – Pemerintah Kota Malang kembali menyalurkan bantuan sosial untuk masyarakat yang kali ini dilaksanakan di Kelurahan Oro-oro Dowo pada hari Sabtu, 10 Juli 2021.

Warga yang mendapat bantuan kali ini adalah PKL yang telah resmi terdaftar di Diskopindag dan mereka yang terdampak PPKM, dengan besar bantuan sebesar tiga ratus ribu rupiah per orang.

Menurut petugas Puskesos Kelurahan Penanggungan, Megayanti, yang menerima bansos di kelurahan Oro-oro Dowo ini berasal dari 2 kelurahan, yaitu Oro-oro Dowo dan Penanggungan. Warga Kel. Penanggungan yang menerima bansos PKL ini berjumlah 27 orang (KPM).

Pada acara yang berlangsung pada jam 9 sampai 11 ini hadir:
1. Camat Klojen
2. Lurah
3. Babinkantibmas
4. Babinsa
5. Petugas Puskesos

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Gerabah, Penanggungan – Salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 adalah mematuhi protokol kesehatan dan perketat 5 M. Upaya lain yang bisa dilakukan adalah menjaga imun tubuh dengan memakan makanan sehat serta olahraga cukup.

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, adalah salah satu orang yang mengembangkan ramuan obat penambah imun ini. Axxatha Herbal Supplement, adalah salah satunya. Ramuan penambah imun yang gratis dan tidak diperjualbelikan ini diberikan ke masyarakat lewat lurah selaku Ketua PPKM Mikro atau Satgas yang ada di kelurahan.

Satgas Covid-19 Kelurahan Penanggungan mendapat bantuan Axxatha langsung dari Bapak Wakil Walikota Malang di Rumah dinas Wakil Walikota, Rabu, 7 Juli 2021.

Axxatha yang dibuat atas kerja sama Bung Edi dan tim ini, juga didukung oleh anggota Dewan Komisi C, Arif Budiarso, yang juga hadir pada kesempatan ini.

Sementara itu, wakil Satgas Kelurahan Penanggungan, Hari Gembos menyampaikan bahwa Axxatha bantuan Wakil Walikota ini terutama akan dibagikan ke penderita pasien covid yang sedang melaksanakan isolasi mandiri di wilayah Kelurahan Penanggungan.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Gerabah, Penanggungan – Perangkat Kel. Penanggungan melaksanakan Operasi Gabungan (Opsgab) untuk mensosialisasikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di kawasan Kel. Penanggungan, Selasa (6/7/2021).

Kegiatan ini diikuti oleh Staf kelurahan yang dipimpin oleh Lurah Penanggungan Solikin,  S.Sos, M.Si. bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Linmas dan Satgas Covid-19 Kelurahan Penanggungan.

Dalam opsgab yang digelar di beberapa tempat usaha dan jalan utama di kelurahan Penanggungan tersebut, para pengusaha dan warung makan diinstruksikan utk mematuhi peraturan selama PPKM Darurat berlangsung yaitu menutup & mengemasi barang dagangannya setelah pukul 20.00 WIB dan tidak melayani makan di tempat.

Beberapa lokasi yang dikunjungi tim diantaranya tempat pemancingan ikan di RW 8, Pujasera Universitas Brawijaya di Jl. Cibogo, Mall TransMart dan Matos, serta pedagang kaki lima di sepanjang jalan MayJen Panjaitan.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan

KIM Gerabah, Penanggungan – Perwakilan Satgas Covid-19 Kelurahan Penanggungan diundang untuk menjadi tamu sekaligus narasumber pada acara Talk Show dengan tema “Jurus Jitu Masyarakat Melawan Covid-19, Inspirasi Pagi Bersama Satgas Covid-19 dan Puskesmas Arjuno” di Radio Mas FM, pada Senin 5 Juli 2021.

Satgas Covid-19 sekaligus Ketua KIM Gerabah Penanggungan ini ditemani Surveilans Puskesmas Arjuno Malang, Fitriyawati Aisyah, yang juga bertindak sebagai narasumber.

Pada kesempatan yang diberikan, Kuncoro Puspito menyampaikan bahwa tugas Satgas Covid adalah melakukan koordinasi dengan Kelurahan terkait strategi pencegahan Covid-19, dan koordinasi dengan Puskesmas terkait tracing, testing, dan treatment terhadap suspek dan kontak eratnya

Terkait jurus jitu melawan Covid-19, yang utama adalah DISIPLIN, disiplin menjalankan protokol kesehatan tentunya. “Patuhi semua peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah dengan baik, seperti yang saat ini sedang berlangsung yaitu PPKM Darurat”, tuturnya.

Sementara itu, Fitriyawati menyampaikan pentingnya KEPEDULIAN kita. “Hal yang perlu kita lakukan tidak berdasarkan kepentingan pribadi semata, tapi untuk kepentingan yang lebih luas. Pandemi ini masalah komunal, masalah bersama, seberapapun jumlah bed RS ditambah, tidak akan mampu menampung jika pasien terus bertambah dan membludak. Seberapapun testing diadakan, akan sia-sia tanpa isolasi dan karantina yang baik”, tuturnya.

Acara yang dipandu oleh announcer Ando Siga ini disiarkan secara live, berlangsung selama satu jam, dari pukul 8 sampai dengan 9 WIB.

Pewarta : KIM Gerabah Penanggungan